Keduajenis aki ini masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan. Perbedaan Aki Kering dan Basah Beberapa perbedaan aki kering dan basah dapat kami bagi menjadi 4 bagian, yaitu berasal dari segi cairan pengisi, wadah yang digunakan, harga aki kering dan harga aki basah, serta perawatan aki kering dan basah. Mari lihat lebih rinci tentang
Jikadilihat dari harga, aki basah mobil biasanya lebih murah daripada aki kering mobil. Karena seperti yang sudah dijelaskan di atas, aki kering lebih mudah dalam hal perawatan tidak seperti aki basah dimana kita harus sering melakukan pengecekan pada cairan di dalamnya. Jika Sahabat memiliki mobil yang menggunakan aki basah mobil dan tidak
PerbedaanAir Aki Merah dan Biru - Seperti yang Bro/Sis tau nih ya, bahwasannya aki basah merupakan satu dari beberapa jenis aki yang dijual di pasaran. Dibandingkan dengan aki kering nih ya Bro/Sis, satu ciri utama dari aki basah yakni air yang berada di dalamnya, tentunya akan menyusut perlahan-lahan. Nah, supaya aki terjaga dengan baik, maka dari itulah air
Accumotor yang paling sering dijumpai dan diaplikasikan pada kendaraan bermotor pada umumnya hanya 2 macam, yaitu aki motor tipe basah dan jenis aki kering motor. Namun, selain 2 jenis tersebut ternyata masih ada jenis accu lainnya yang belum banyak diketahui. Kelebihan Aki Kering. Bebas perawatan. Tak perlu mengisi air aki secara rutin
KeunggulanAki Kering dan basah. Aki merupakan komponen yang sangat penting pada sebuah kendaraan. Dari aki semua Bimo Oto News | 3 January 2017 3 January 2017 18:10. Oto News | 3 January 2017 Bimo . Cara Perawatan Aki Basah
cara membedakan oli yamalube asli dan palsu. utama aki atau baterai di mobil adalah sebagai penampung dan penyuplai arus listrik ke sistem kelistrikan mobil. Ada dua jenis aki mobil yang populer dicari konsumen, yaitu aki basah dan aki kering. Aki basah adalah aki yang berisi cairan asam belerang sulfuric acid. Aki kering atau Aki Maintenance Free MF tidak sepenuhnya kering karena di dalamnya terdapat cairan elektrolit atau gel. Anda pilih yang mana, aki basah atau aki kering? BACA JUGA Dua Jenis Wiper Mobil yang Paling Populer di Indonesia, Mobil Anda Pakai yang Mana? Berikut keunggulan dan kekurangan pada jenis aki kering dan aki basah Kelebihan Aki Kering Mudah merawatnya karena tidak perlu mengisi ulang air aki.
- Aki memiliki fungsi utama sebagai penampung dan penyuplai listrik pada sistem kelistrikan mobil. Saat ini aku ada dua jenis yang ada di pasaran, aki basah dan aki kering. Aki basah berisi cairan asam belerang sulfuric acid Sedangkan aki kering atau Maintenance Free MF di dalamnya terdapat cairan elektrolit atau gel. Mana yang akan jadi pilihan Anda? Baca Juga Pakai Ini Untuk Membersihkan Klep dan Injektor Mesin Diesel Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan tentunya, berikut keterangannya Kelebihan Aki Kering Karena berisi gel jadi tidak perlu mengisi ulang air aki. Tegangan yang dihasilkan biasanya lebih stabil. Kekurangan Aki Kering Secara harga aki kering lebih mahal. Contoh harga aki basah Rp 100 sedang aki kering Rp 150 ribu. Bila sudah mengalami kerusakan harus diganti dengan yang baru.
Jakarta – Aki yang digunakan pada mobil dan sepeda motor umumnya terbagi menjadi dua jenis, aki basah dan aki kering. Sayangnya, masih banyak orang yang belum terlalu mengetahui perbedaan aki basah dan kering. Padahal, aki basah dan kering memiliki perbedaan yang cukup signifikan di antara keduanya. Di pasaran kedua aki ini disebut menggunakan istilah aki basah dan kering. Walaupun namanya berbeda, semua jenis aki, baik aki kering maupun aki basah, tetap memakai cairan elektroda yang biasa disebut dengan air aki. Lalu, apa sih perbedaan yang paling kentara antara kedua aki tersebut? Jika ditelisik secara mendalam aki basah dan kering tentu memiliki perbedaan yang cukup mendasar. Biasanya pada model aki kering cairannya akan lebih padat dibandingkan dengan aki basah. Cairan ini juga biasanya berbentuk gel. Sedangkan aki basah, cairannya memiliki tekstur yang jauh lebih encer. Bahkan saking encernya, mirip sekali dengan air. Isi KontenJenis Aki KendaraanAki BasahLalu Apa Bedanya Air Destilasi dan Air Zuur?Air DestilasiAir ZuurAki KeringCara Merawat Aki Basah dan KeringPerbedaan Harga Aki Basah dan Kering Jenis Aki Kendaraan Aki Basah Aki basah biasanya menggunakan tempat yang semi transparan. Hal ini memang sengaja dilakukan oleh para produsen aki agar lebih mudah memantau kadar air aki. Air aki atau yang lebih sering disebut air zuur, merupakan cairan yang memiliki fungsi sebagai perendam. Cell-cell yang terdapat pada bagian dalam aki direndam menggunakan air ini. Untuk itulah, mengapa tipe aki basah memiliki wadah yang transparan. Pengecekan kondisi air dalam aki basah pun menjadi rutinitas yang penting dilakukan. Hal tersebut terkait lantaran semua cell yang ada dalam aki harus terendam secara sempurna. Jika air pada aki tersebut berkurang, maka penyimpanan pada arus akan berkurang. Oksidasi yang diakibatkan akan membuat lempeng cell menjadi berkarat dan akibatnya kelistrikan kendaraan tidak akan menjadi maksimal. Jika Carmudian memakai aki basah, usahakan untuk selalu mengecek setiap satu bulan sekali. Tambahkanlah air aki sesuai dengan batas yang dianjurkan. Usahakan tidak melebihi batas yang sudah ditetapkan. Untuk mengisi air aki basah, gunakanlah air destilasi bukan air zuur. Lalu Apa Bedanya Air Destilasi dan Air Zuur? Air Destilasi Air destilasi penyulingan adalah air hasil dari metode pemisahan bahan kimia berdasarkan kecepatan atau kemudahan menguapnya. Dalam penyulingan, campuran zat dididihkan hinga menguap. Uap inilah yang kemudian didinginkan kembali ke dalam bentuk cairan. Secara awam, membedakannya cukup lihat warna tutup botolnya yang berwarna merah. Air Zuur Air zuur biasa juga dikenal sebagai air aki keras. Air zuur adalah air aki yang diisi pertama kali diisi saat aki kosong. Zuur memiliki kandungan elektrolit berupa asam sulfat. Asam sulfat yang mempunyai rumus kimia H2SO4 ini merupakan elektrolit kuat yang dapat menyimpan dan menghantarkan arus listrik. Air zuur biasanya dikemas dalam botol dengan tutup berwarna biru. Aki Kering Setelah membahas lebih dalam mengenai aki basah, mari kita berlanjut ke tipe aki kering. Aki kering ini merupakan aki yang dikembangkan dari tipe aki basah. Aki kering ini memiliki wadah yang berbeda dibandingkan dengan aki basah. Aki kering ini memiliki desain dengan pemilihan warna yang solid atau gelap. Misalnya berwarna hitam, kuning, putih dan biru. Jika aki basah bersifat transparan, maka aki ini tidak akan bisa dilihat dari samping. Aki kering juga tidak memiliki lubang-lubang pengisian di atasnya. Lalu, apa lagi yang menjadi perbedaan aki basah dan kering? Aki kering ini biasanya memiliki jeroan berwujud gel. Menariknya lagi adalah, tingkat penguapan dari gel di dalam aki kering sangat kecil. Hal ini memungkinkan volume gel pada aki kering bisa lebih terjaga. Selain itu, aki kering juga memiliki kelebihan lain dibandingkan aki basah, yakni free maintenance MF alias bebas perawatan. Aki kering tak perlu mendapatkan perawatan apapun, hanya tinggal dipakai saja. Jauh lebih simpel dan mudah dibanding aki basah. Cara Merawat Aki Basah dan Kering Apakah kedua aki tersebut memiliki perbedaan dari cara merawatnya juga? Ya, kedua jenis aki ini memiliki cara perawatan yang sangat berbeda. Untuk merawat aki basah, biasanya pemilik kendaraan wajib memeriksa kadar air di dalam aki. Selain itu, aki basah biasanya juga memerlukan sedikit perawatan berupa pembersihan kutub positif + dan negatif -. Sedangkan untuk merawat aki kering caranya cukup mudah. Sang pemilik kendaraan hanya perlu rajin menggunakan kendaraan miliknya ketimbang didiamkan saja di garasi. Aki kering, seperti yang disinggung sebelumnya terkait MF, merupakan aki yang minim perawatan. Aki kering juga memiliki masa pakai yang juga jauh lebih lama dibandingkan dengan aki basah. Soal harganya sendiri, kedua jenis aki ini memiliki selisih harga yang cukup jauh. Sebagai perbandingan, harga aki kering bisa dua kali lipat dari aki basah. Contohnya, harga aki basah untuk tipe 85 ampere biasanya memiliki harga Rp700 hingga Rp1 juta. Sedangkan untuk model aki kering biasanya dijual dengan harga Rp1,5 sampai 3 jutaan. Jadi bisa dipastikan, bukan bahwa selisih harga keduanya bisa sangat jauh? Selisih harga aki basah dan kering yang cukup jauh ini tentu berpengaruhi oleh masa pakainya. Aki basah memiliki usia pakai yang lebih sebentar dibanding aki kering. Aki basah biasanya hanya bertahan hingga maksimal satu tahun. Sedangkan untuk aki kering, biasanya umurnya bisa mencapai 3 sampai 4 tahun. Jika kamu menginginkan aki dengan usia yang lebih panjang, jangan lupa untuk mengecek kondisi dinamo ampere dan alternatornya. Karena jika kedua komponen tersebut tidak bekerja maksimal, percuma saja diberikan aki baru. Kedua komponen tersebut menjadi salah satu penentu awetnya usia pakai aki mobil. Jika kedua komponen tersebut berfungsi normal, maka tegangan listrik yang dihasilkan akan berada di angka 12-14 volt. Nah, bagaimana sudah sedikit lebih paham mengenai perbedaan aki basah dan kering, kan? Lalu mana pilihan Carmudian? Aki basah atau aki kering? dms Post Views 12,323
JAKARTA, - Aki memiliki peran penting untuk menjaga performa kelistrikan pada mobil. Umumnya, ada dua jenis aki yang biasa digunakan, yakni basah dan kering. Berdasarkan segi kualitas, manakah yang lebih baik?Ekowati, Technical Leader Auto2000 Kalimalang Jakarta Timur menjelaskan, sebenarnya tidak ada perbedaan antara aki basah dan kering dari sisi fungsi. “Aki kering atau aki maintenance free MF enggak ada bedanya dari aki basah. Fungsi keduanya serupa, sama-sama memberikan tegangan untuk mobil,” ujarnya kepada Senin 20/3/2023. Baca juga 2 Modifikasi Ini Bisa Bikin Aki Mobil Cepat Soak dan Meledak Isi air aki mobilMenurut dia, keunggulan dari aki kering adalah kepraktisan dalam penggunaan. Aki jenis ini tidak memerlukan proses perawatan serumit aki basah. “Kalau aki basah, perlu diperiksa dan diganti airnya secara berkala, atau kadang-kadang harus dikuras juga. Proses semacam ini tidak ada di aki kering,” kata Eko. Kepraktisan lainnya adalah dari segi indikator, di mana aki kering biasanya memiliki indikator fisik di bagian tutupnya yang menunjukkan kondisi kesehatan aki. “Aki indikatornya mudah karena ada semacap kenop di bagian tutupnya. Kondisi kesehatan aki bisa ketahuan dari warnanya. Biasanya kalau warna hijau, voltase aki masih normal,” ucap Eko. Baca juga Uji Coba Transaksi Tol Nirsentuh di Bali Mandara Berlaku Juni 2023 Dicky Aditya Wijaya Aki mobil Indikator itu ada di aki kering karena konstruksinya sealed alias tertutup rapat. Untuk aki basah, indikator fisik yang bisa diperhatikan oleh konsumen hanya ketinggian air dan banyak atau tidaknya uap. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Aki basah merupakan salah jenis aki mobil yang memang banyak ditemukan di mobil maupun sepeda motor. Menjadi salah satu komponen penting di mobil dan motor, apakah yang membuat aki jenis ini menjadi sangat spesial? Simak ulasannya sampai akhir! Keunggulan & Kekurangan Aki Basah Apapun jenis aki, baik itu aki basah maupun aki kering, pastinya memiliki kelebihan dan kekurangan. Tentu saja sangat berbeda jika dibandingkan dengan aki kering. Keunggulan Aki Basah 1. Harga lebih terjangkau Aki basah memiliki harga yang sangat terjangkau dan cenderung relatif lebih murah, apabila dibandingkan dengan jenis aki lain pada umumnya. 2. Mudah diperoleh Sebab aki basah masih banyak digunakan, tak heran jika jenis aki yang satu ini masih sangat mudah ditemukan, sebab di bengkel resmi manapun pasti masih menjualnya, sehingga Anda tak perlu repot-repot saat harus mencarinya. 3. Bisa digunakan lebih dari sekali Kelebihan berikutnya dari aki basah yaitu bisa digunakan lebih dari sekali alias berulang-ulang. Tetapi, penggunaan lebih dari sekali ini bisa dilakukan apabila perawatannya rutin dilakukan, yang meliputi pengecekan cairan elektrolit dan lain sebagainya. Kekurangan Aki Basah 1. Kandungan elektrolit lebih mudah menguap Kekurangan pertama dari aki basah yaitu kandungan elektrolit yang mudah menguap, sehingga Anda harus rutin melakukan perawatan serta pengecekan ketinggian airnya dalam jangka waktu tertentu, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. 2. Punya sifat korosi yang tinggi Kekurangan berikutnya dari aki basah yaitu sifat korosinya yang tinggi, karena cairan yang digunakan di dalamnya merupakan yang jenis basa, H2SO4 yang bisa menyebabkan terjadinya kerusakan atau korosi apabila mengenai bagian bodinya. Kelebihan dan Kekurangan Aki Basah Bedanya Air Destilasi dan Air Zuur pada Aki Basah Air dalam pada aki basah umumnya harus sering dicek, karena akan berkaitan dengan semua cell yang ada dalam aki, dimana semua cell-nya harus terendam dengan sempurna. Apabila air pada aki berkurang, maka penyimpanan pada arusnya pun juga akan mengalami pengurangan. Terlebih lagi ketika terjadi oksidasi yang membuat lempeng cell jadi berkarat yang akhirnya mengakibatkan kelistrikan kendaraan jadi tidak maksimal. Maka dari itu, usahakan untuk selalu melakukan pengecekan setiap sebulan sekali, dan memastikan kalau air akinya sesuai dengan batas yang sudah dianjurkan dan pastikan bahwa Anda tidak mengisi airnya dengan menggunakan air destilasi dan bukan air zuur. a. Air Destilasi Air destilasi merupakan air dari hasil olahan yang menggunakan metode pemisahan bahan kimia berdasarkan kecepatan dan kemudahannya untuk proses penyulingan, campuran zat akan dididihkan sampai menguap, dan uap itu nantinya akan didinginkan ulang hingga berubah ke wujud airan. Untuk mengetahui ciri khas dari yang juga digunakan untuk mengisi aki basah ini yaitu bisa dilihat pada warna tutup botolnya yang berwarna merah. b. Air Zuur Air zuur biasa sering disebut juga dengan air aki keras. Biasanya air jenis ini akan diisikan pertama kali pada saat aki basah kosong. Pada air zuur terdapat kandungan elektrolit berupa asam sulfat atau H2SO3, dan merupakan jenis elektrolit yang bisa menyimpan dan menghantarkan arus listrik dengan baik. Air zuur umumnya dikemas dalam botol yang tutupnya berwarna biru. Cara Merawat Aki Basah Tidak seperti aki maintenance free yang tidak membutuhkan perawatan. Aki basah perlu perawatan rutin, berikut ini adalah langkah-langkah merawat aki basah. 1. Periksa Aki secara rutin Untuk mencegah aki tekor atau bermasalah, maka aki basah perlu dicek secara rutin. Mulai dari bagian bodi, apakah ada keretakan atau kebocoran. Kemudian cek juga knop atau tutup apakah masih lengkap dan menempel dengan kuat. Pastikan juga tidak ada kabel yang mengelupas. 2. Cek Air Aki Sesuai dengan Ukuran Menjaga volume air aki pada level yang aman sangat penting. Karena jika aki sampai kehabisan air, dapat mengakibatkan aki soak atau mesin menjadi kepanasan. 3. Panaskan Mesin Mobil secara Rutin Dengan memanaskan mesin mobil secara teratur dapat menjaga kesehatan aki. Anda bisa lakukan setiap pagi sebelum menggunakan mobil untuk berpergian. 4. Mematikan Perangkat Elektronik sebelum Mematikan Mobil Memastikan perangkat elektronik dalam keadaan mati saat tidak digunakan dapat membantu aki tetap terjaga dalam kondisi baik. Cara yang benar adalah sebelum mematikan mesin mobil mulai mematikan perangkat audio, lampu, ac dan lainnya. Hal ini untuk memastikan tidak ada perangkat yang masih pada kondisi on saat mesin mati.
kelebihan aki kering dan aki basah